THE ROLE OF PEER FRIEND WITH THE USE OF ELECTRIC CIGARETTES IN TEENAGERS IN SMK WIDYA PARAMITRA BENGKONG

Authors

  • Fariz Farte Universitas Batam
  • Dedy Asep Universitas Batam
  • Ratna Dewi Silalahi Universitas Batam

DOI:

https://doi.org/10.37776/zk.v9i2.325

Keywords:

Peer Friend, Electric Cigarette

Abstract

Indonesia is one of the countries with a large number of smokers. The results of the 2013 Basic Health Research stated that the smoking behavior of the Indonesian population aged 15 years and over still had not decreased from 2007 to 2013, tending to increase from 34.2 percent in 2007 to 36.3 percent in 2013. The existence of smoking behavior and seeing the danger of smoking is quite high, making the emergence of technological innovations in terms of smoking with electronic cigarette products. The design of this study used an analytic descriptive descriptive design with a cross sectional approach conducted in Widya Paramitra Bengkong Vocational High School. Test data analysis using Chi Square test. The population of this study were all 11th and 12th grade students. The sample of this study were 40 respondents with sampling techniques using purposive sampling. The research tool is a questionnaire sheet. When the study was conducted in July.The results of the study were obtained from the highest number of peers who played as many as 23 people (57.5%), the use of electronic cigarettes using 20 people (50%). From the data analysis using the chi square test statistic test shows the p value of 0.001 <0.05 means that Ho is rejected, there is a relationship between the role of peers with the use of electronic cigarettes in adolescents in the Widya Paramitra Vocational School. This research is expected to be an input for the school in order to provide regular counseling and warnings about the dangers of electric smoking to students and to motivate the importance of quitting smoking.

Author Biographies

Fariz Farte, Universitas Batam

Department of Nursing Science, Faculty of Medicines

Dedy Asep, Universitas Batam

Department of Nursing Science, Faculty of Medicines

Ratna Dewi Silalahi, Universitas Batam

Department of Nursing Science, Faculty of Medicines

References

Almaududy, 2017. Peringatan Bagi Penikmat Rokok. Jakarta : Bhuana Ilmu Populer.

Ariani, 2014. Aplikasi Metodologi Penelitian Kebidanan dan Kesehatan Reproduksi. Yogyakarta : Nuha Medika.

Bahtiar, Rahardja. 2017. Pengaruh Brand Equlity, Harga dan Distribusi Terhadap Keputusan Pembelian Vape. Diponegoro Juornal Of Management. Vol 6 (4): Halaman 1-10 ISSN: 2337-3792

Candraswari, 2018. “Apa kandungan dalam vape? Apakah berbahaya bagi tubuh?â€. https://hellosehat.com/pusat-kesehatan/berhenti-merokok/bahaya-vape-rokok-elektrik/ [diakses pada 18 Mei 2018]

Desmita, 2015. Psikologi Perkembangan. Bandung : PT Remaja Rosdakarya. ECA, 2009. The Facts About Electronics Cigarettes. www.ecassoc.org [diakses pada 17 Mei 2018]

Febriyani, dkk. 2014. Model Interaksi Sosial Peran Teman Sebaya Dalam Pembentukan Nilai Kepribadian Siswa. Lampung. Tesis Pascasarjana Pendidikan IPS Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Lampung.

Fudyartanta, 2011. Psikologi Perkembangan. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Hasna, Dkk. 2017. Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Penggunaan Rokok Elektrik Pada Perokok Pemula SMA Kota Bekasi. Jurnal Kesehatan Masyarakat (e-Journal). Vol 5 (3): 548-557.

Humas Sekda Kabupaten Wonogiri. 2011. Sosialisasi Bahaya Merokok Bagi Kalangan Pelajar. Wonogiri: Pemerintah Kabupaten Wonogiri.

Ladesvita dan Agutina. 2017. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Mengkonsumsi Rokok Elektrik di Wilayah Jakarta Utara. Jurnal Akademi Keperawatan Husada Karya Jaya. Vol 3 (2): 48-55.

Irawan, 2017. “5 Bahaya Yang Mengintai di Balik Nikmatnya Vapeâ€. https://www.liputan6.com/health/read/3101356/5-bahaya-yang-mengintai-dibalik-nikmatnya-vape [diakses pada 18 Mei 2018]

Maharani, 2016. “Miris, Indonesia Peringkat Satu Dunia untuk Jumlah Pria Perokokâ€. Kompas.com [diakses pada 3 Juni 2018]

Mansur, Budiarti. 2014. Psikologi Ibu dan Anak untuk Kebidanan. Jakarta : Penerbit Salemba Medika.

Medical Encylopedia, 2018. Nicotine Replacement Therapy. https://medlineplus.gov/ency/article/007438.htm [diakses pada 17 Mei 2018]

Notoatmodjo, 2010. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: PT Rineka Cipta.

PP. RI. No. 109, 2012. Pengamanan Bahan Yang Mengandung Zat Adiktif Berupa Produk Tembakau Bagi Kesehatan [diakses pada 17 Mei 2018]

Pramintari, dkk. 2014. Pengaruh Gaya Pengasuhan Dan Teman Sebaya Terhadap Perilaku Konsumsi Rokok Siswa Sma Di Kota Bogor. Jurnal Soul. Vol 7 (2). Halaman 22-34.

Riskesdas Kepri, 2013.

Rochayati, Hidayat. 2015. Faktor-faktor Yang Mempengaruhi Perilaku merokok Remaja Di Sekolah Menengah Kejuruan Kabupaten Kuningan. Jurnal Keperawatan Soedirman (The Soedirman Journal of Nursing). Volume 10 (1). Halaman 1-11.

Rumengan, 2009. Metodologi Penelitian Dengan Menggunakan SPSS. Bandung: Citapustaka Media Perintis.

Santana, dkk. 2018. Konstruksi Sosial Rokok Elektrik (Vape) Sebagai Substitusi Rokok Tembakau Bagi Perokok Aktif Di Kota Denpasar. Jurnal Ilmiah Sosiologi. Volume 1 (1). Halaman 1-8.

Sary, 2015. Buku Ajar Psikologi Pendidikan. Yogyakarta: Parama Publishing.

Setyanti, 2014. “Susahnya Berhenti Merokok, Menyingkap Fakta Keamanan Rokok Elektrikâ€. http://www.cnnindonesia.com/gaya-hidup/20141105132553-2559816/menyibgkap-fakta-keamanan-rokok-elektrik [diakses pada 4 Juni 2018]

Sukmana, 2010. Mengenal Rokok dan Bahayanya. Jakarta: Be Champion

Sumantri, 2011. Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Kencana Prenada Media Group.

Tanuwihardja, Susanto. 2012. Rokok Elektronik. Jurnal Respir Indo.Vol 32 (1): 53-61.

WHO, 2015. Tobacco Free Initiative (TFI). http://www.who.int/tobacco/communications/statements/eletronic_cigarettes/en/. [diakses pada 20 Mei 2018]

Yusuf, Syamsu, 2011. Psikologi Perkembangan Anak & Remaja. Jakarta : Rosda

Zulkifli, 2012. Psikologi Perkembangan. Bandung: PT Remaja Rosda karya.

Downloads

Published

2020-09-18

Issue

Section

Articles