RELATIONSHIP BETWEEN WORK AND ANXIETY OF PRIMIGRAVIDA PREGNANT WOMEN IN TRIMESTER III IN FACING CHILDBIRTH AT BATU AJI COMMUNITY HEALTH CENTER

Authors

  • Fitta Deskawaty Batam University
  • Roni Aldiano Batam University

DOI:

https://doi.org/10.37776/zked.v10i3.523

Abstract

Background : Suyati et al (2011) conducted a study on the relationship between knowledge of pregnant women about the delivery process and the level of anxiety in facing childbirth. It was found that out of 48 pregnant women, 13 pregnant women (27.1%) had sufficient knowledge and experienced severe anxiety. This is because the understanding of a pregnant woman to know the process of childbirth is very important because pregnant women often have disturbing thoughts, as a development of an anxiety reaction to the stories they get. A number of fears arise in the third trimester. Pregnant women will feel anxious about the life of the baby and his own life, such as: whether the baby will be born normally. The purpose of this study is the relationship between work and the anxiety of primigravida pregnant women trimester III in dealing with childbirth. Method : The design in this study was cross sectional. The research was carried out at Puskesmas Batu Aji. The population in this study were all trimester III primigravida pregnant women who visited and performed ANC examinations. The sampling technique used in this study was total sampling. The instrument in this study used a questionnaire sheet and a check list. To measure the level of anxiety using the Hamilton Rating Scale for Anxiety (HRS-A). Chi-Square hypothesis test. Result : Research Results From the results of the chi-square calculation, the p-value is 0.571, which means that the p-value is ≥ 0.05. Conclusion : The conclusion is that there is a relationship between work and the anxiety of primigravida pregnant women trimester III in dealing with childbirth

Author Biographies

Fitta Deskawaty, Batam University

Medical Education Study Program, Faculty of Medicine

Roni Aldiano, Batam University

Medical Education Study Program, Faculty of Medicine

References

AKI. 2015. http://storage.jakstik.ac.id/ProdukHukum/MenPAN/inde

x.phpoption=com_docman&task=doc_downl

oad&gid=290&Itemid=111.pdf diakses

Pada tanggal 10 April 2018Aprillia, Y. 2011. Pentingnya Pendamping

Persalinan. Jakarta: PT Gramedia Widia

Sarana Indonesia

Cervone, D., dan Lawrence A. P. 2012).

Kepribadian: Teori dan Penelitian.

Jakarta: Salemba Humanika.

Depkes. 2017.

http://www.depkes.go.id/article/view/17

/-inilah-capaian-kinerjakemenkes-ri-tahun-2015--2017.html

diakses Pada tanggal 10 April 2018

Handayani, Reska. 2012. Faktor-Faktor Yang

Berhubungan Dengan Tingkat

Kecemasan Menjelang Persalinan Pada

Ibu Primigravida Trimester III di

Wilayah Kerja Puskesmas Lubuk Buaya

Padang Tahun 2012. STIKes Amanah

Padang.

Hawari, Dadang. 2011. Manajemen Stress

Cemas Dan Depresi. Jakarta : FKUI.

Hidayat, A,A,A. 2009. Metode Penelitian

Kesehatan. Surabaya: Kelapa Pariwara

Jannah,Nurul. 2012. Buku Ajar

Asuhan Kebidanan :kehamilan.

Yogyakarta: CV Andi OF SET

Manuaba, Ida Bagus Gede. 2010. Ilmu

Kebidanan, Penyakit Kandungan, KB

untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC

Mochtar, R. 1998. Sinopsis Obstetri Jilid 1.

Jakarta: EGC.

Mochtar, R. 2002. Sinopsis Obstetri. Jakarta:

Buku Kedokteran EGC Jakarta.

Notoadmodjo, S. 2011. Metodelogi Penelitian

Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta

Notoatmodjo, 2010. Metodologi Penelitian

Kesehatan. Jakarta; PT Rineka Cipta

Notoatmodjo, Soekidjo., 2010. Promosi

Kesehatan : Teori dan Aplikasi. Jakarta

: Rineka Cipta

Prawirohardjo, Sarwono. 2002. Ilmu

Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina

Pustaka Sarwono Prawirohardjo

Rochman Kholillur. (2010). Kesehatan

Mental.Purwokerto: Fajar Media Press.

Rosa, Yunilda. 2015. Hubungan Karakteristik

Dengan Tingkat Kecemasan Ibu

Trimester III Dalam Menghadapi

Persalinan Di Rumah Bersalin Citra

Palembang Tahun 2015. STIK Siti

Khadijah palembang.

Rumaiah, S. (2003). Kecemasan Bagaimana

Mengatasi Penyebabnya. Jakarta:

Pustaka Populer Obor.

Rumengan, Jimmy, 2015. Metode Penelitian

Dengan Menggunakan SPSS. Batam.

Universitas Batam.

Sagita, Yona Desni. 2017. Hubungan Tingkat

Kecemasan Dengan Lama Persalinan

Kala II Pada Ibu Bersalin Di RSIA

Anugerah Medical Center Kota Metro.

STIkes Aisyah Pringsewu Lampung

Saifuddin, Abdul B. 2014. Buku Acuan Nasional

Pelayanan Kesehatan Maternal dan

Neonatal, Jakarta: Yayasan Bina

Pustaka Sarwono Prawirohardjo.

Shodiqoh, dkk. 2014. Perbedaan Tingkat

Kecemasan Dalam Menghadapi

Persalinan Antara Primigravida dan

Multigravida. Surabaya : FKM UA

Simanjuntak, Lasma. 2012. Tingkat Kecemasan

Dan Koping Ibu Hamil yang Berlatar

Belakang Pendidikan Medis Dan Non

Medisdalam Menghadapi Persalinandi

Kota Pematang Sianta. Universitas

Sumatra Utara : Medan

Siswosudarmo, R., 2008. Obstetri Fisiologi.

Yogyakarta: Pustaka Cendekia.

Stuart, G., W. 2007. Buku Saku Keperawatan

Jiwa (Edisi 5). Jakarta : EGC

Sulistyawati, Ari. 2010. Asuhan Kebidanan

Pada Masa Kehamilan. Jogjakarta : CV.

Andi Offset.

Suliswati et al. 2005. Konsep Dasar

Keperawatan Kesehatan Jiwa. Jakarta :

EGC.

Sumarah. 2009. Perawatan Ibu Bersalin :

asuhan Kebidanan pada Ibu Bersalin.

Yogyakarta

Susilowati, Dewi. 2012. Pengaruh Dukungan

Keluarga Dan Paritas Terhadap

Kecemasan Ibu Hamil Trimester III

Dalam Menghadapi Persalinan Di RB

Harapan Bunda Surakarta. Universitas

Sebelas Maret : Surakarta

Wahyuningsih, Istiqomah Risa. 2015. FaktorFaktor Yang Berhubungan Dengan

Tingkat Kecemasan Ibu Dalam

Menghadapi Persalinan Di Rb Hasanah

Gemolong Sragen. Sekolah Tinggi Ilmu

Kesehatan Aisyiyah Surakarta.

Winknjosastro, H., 2002. Ilmu Kebidanan.

Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono

Prawirohardjo

Yunin, Qurratu A. 2015. Hubungan Faktor

Resiko Anemia Dengan Kejadian

Abortus spontan Di Rsup Dr. M. Djamil Padang Tahun 2015. FKM UNAND.

Padang.

Downloads

Published

2021-04-13