MELALUI GOTONG ROYONG MEMBANGUN LINGKUNGAN YANG BERSIH DAN SEHAT KAMPUNG TUA TELUK MATA IKAN NONGSA BATAM
DOI:
https://doi.org/10.37776/pend.v3i2.2081Keywords:
Gotong Royong, Kebersihan Lingkungan, Pemberdayaan Masyarakat, Pengabdian, Partisipasi WargaAbstract
Lingkungan bersih dan sehat merupakan salah satu faktor penting dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Namun, di kawasan Kampung Tua Teluk Mata Ikan RT 02, kebersihan halaman fasilitas umum (fasum) dan area wisata Pantai Ujung masih kurang optimal akibat minimnya kesadaran warga terhadap pengelolaan sampah. Untuk menjawab persoalan tersebut, dilakukan program gotong royong sebagai bentuk pengabdian masyarakat guna meningkatkan kualitas lingkungan. Metode kegiatan dilakukan dengan pendekatan partisipatif, melibatkan warga setempat, mahasiswa, dan tokoh masyarakat. Kegiatan pertama berupa pembersihan halaman fasum RT 02 yang menjadi pusat aktivitas warga. Kegiatan kedua difokuskan pada pembersihan area wisata Pantai Ujung, termasuk pengumpulan sampah plastik, penataan fasilitas, dan pemasangan tempat sampah. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan kebersihan lingkungan yang signifikan, partisipasi aktif warga, serta tumbuhnya kesadaran kolektif untuk menjaga kelestarian kawasan. Gotong royong terbukti tidak hanya meningkatkan aspek fisik lingkungan, tetapi juga mempererat hubungan sosial antarwarga dan memotivasi mereka untuk menciptakan lingkungan yang lebih sehat.References
Dillard, J. (2020). Social participation and collective action in community development. Community Development Journal, 55(2), 250–266.
Mamur, R., dkk. (2014). Community-based environmental management: A case study. Journal of Environmental Planning, 12(3), 45–52.
Soetomo. (2014). Strategi Pembangunan Masyarakat. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Sri Yanti, M. Gita Indriawan, Adi Budiarso, Anggra Priansyah

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.






