UJI EFEKTIVITAS ANTIBAKTERIEKSTRAK JAHE MERAH (Zingiber Officinale Var. rubrum) TERHADAP PERTUMBUHAN BAKTERI Staphylococcus Aureus SECARA IN VITRO
DOI:
https://doi.org/10.37776/zked.v14i3.1546Abstract
Latar Belakang : Staphylococcus aureus merupakan bakteri patogen oportunistik yang dapat ditemukan di permukaan kulit dan permukaan mukosa di beberapa organ manusia. Jahe merah (Zingiber officinale. var rubrum) mengandung senyawa Flavonoid, Fenol, Terponoid, dan Minyak astiri yang dapat menghambat pertumbuhan bakteri. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas ekstrak jahe merah dengan konsentrasi 60%, 80%, dan 100% terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus. Metode : Penelitian ini adalah penelitian eksperimental menggunakan rancangan secara acak dengan tes dan kelompok kontrol (The Randomized Posttest Only Control Group Design). Ekstrak jahe merah diperoleh melalui metode maserasi yang direndam pelarut etanol 95%. Untuk mengetahui efektivitas ekstrak jahe merah terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus aureus dilakukan uji in vitro dengan metode difusi cakram. Hasil : Hasil uji efektivitas ekstrak jahe merah terhadap Staphylococcus aureus menunjukkan adanya zona bening di sekitar kertas cakram yang menandakan terhambatnya pertumbuhan bakteri dengan konsentrasi yang paling efektif adalah 80%. Kesimpulan : Berdasarkan hasil penelitian ini diketahui bahwa Ekstrak jahe merah efektif dalam menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus. Kata kunci : Uji Efektivitas Antibakteri, Jahe Merah (Zingiber Officinale Var. rubrum), Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus aureus.Downloads
Published
2024-10-28
Issue
Section
Articles
License
Copyright (c) 2024 Isramilda, Sukma Sahreni, Salamatun Nisa
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.