https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/issue/feed Jurnal Ilmiah Zona Psikologi 2025-07-01T00:00:00+08:00 Cevy Amelia, M.Psi., Psikolog zonapsikologi@univbatam.ac.id Open Journal Systems <p align="justify">Jurnal Ilmiah Zona Psikologi adalah Jurnal peer-review yang dikelola oleh Program Studi Psikologi Universitas Batam. Jurnal Ilmiah Zona Psikologi bertujuan untuk mempublikasikan artikel di bidang ilmu Psikologi, diantaranya bidang Psikologi Klinis, Psikologi Perkembangan, Psikologi Industri dan Organisasi, Psikologi Pendidikan, Psikologi Sosial, Psikometri, Psikologi Eksperimen, Psikologi Terapan, baik penelitian kuantitatif maupun kualitatif. Jurnal Ilmiah Zona Psikologi Konsisten dengan tujuannya, memberikan wawasan di bidang ilmu psikologi untuk akademisi, praktisi, peneliti, regulator, mahasiswa, dan pihak lain yang tertarik dalam pengembangan ilmu psikologi.</p><p align="justify">Jurnal Ilmiah Zona Psikologi menerima naskah yang ditulis dalam Bahasa Indonesia atau Bahasa Inggris. Jurnal Ilmiah Zona Psikologi menerima manuskrip dari penulis Indonesia dan juga penulis dari berbagai belahan dunia.</p><p align="justify">Jurnal Ilmiah Zona Psikologi terbit reguler tiga kali dalam satu tahun (bulan Oktober, Februari, Juni). Jurnal Ilmiah Zona Psikologi ini terbit perdana dalam media cetak pada bulan Oktober 2018. Minimal 5 artikel setiap terbitan.</p> https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1863 TRAINING NEED ANALYSIS (TNA): KAJIAN PADA POSISI KUNCI DI PT. JMS 2025-06-20T11:05:01+08:00 Faradila Putri Hartono lailiyzahraa07@gmail.com Laili Fatimatuzzahro lailiyzahraa07@gmail.com Shintya Nabilla lailiyzahraa07@gmail.com David Desmoon lailiyzahraa07@gmail.com Izura Rochma lailiyzahraa07@gmail.com <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kebutuhan pelatihan (<em>Training Need Analysys/TNA</em>) pada karyawan PT. Japan Medical Supply (JMS) Batam, khususnya pada posisi finance, admin HR, engineer, dan supervisor. TNA dilakukan dengan mengidentifikasi kesenjangan antara kinerja actual dan kinerja yang diharapkan, serta menentukan pelatihan yang sesuai untuk meningkatkan kompetensi karyawan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus, melalui wawancara semi-terstruktur dengan Asisten General Affairs sebagai posisi kunci. Hasil analisis dilakukan pada tiga level, yaitu <em>task analysis, organizational analysis, </em>dan <em>individual analysis</em>. Temuan menunjukkan adanya kesenjangan dalam hal <em>soft skill¸</em>manajemen diri, serta penguasaan teknologi. Diperlukan pelatihan dalam bentuk <em>Achievement Motivation Training (AMT)</em>, pelatihan <em>Soft Skill</em>, dan <em>Self Management.</em> Namun, beberapa masalah seperti ketidaktepatan pembagian tugas dan kebijakan internal tidak dapat diselesaikan hanya melalui pelatihan. Penelitian ini merekomendasikan agar perusahaan secara berkala mengevaluasi dan menyesuaikan kebutuhan pelatihan karyawan untuk menunjang efektivitas kerja dan pencapaian tujuan perusahaan secara optimal.</p> <p><strong>Kata kunci: </strong><em>Training Need Analysis</em>, Kesenjangan Kinerja, Pengembangan Karyawan</p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Faradila Putri Hartono, Laili Fatimatuzzahro, Shintya Nabilla, David Desmoon, Izura Rochma https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1864 ANTROPOLOGI SOSIAL DAN PELESTARIAN BUDAYA LOKAL DI ERA GLOBALISASI MULTIKULTURAL 2025-06-20T11:10:57+08:00 Cevy Amelia cevy_psychology@univbatam.ac.id Puti Kiani cevy_psychology@univbatam.ac.id Annisa Siti Aisyah S cevy_psychology@univbatam.ac.id Jessyca Tiara Sondakh cevy_psychology@univbatam.ac.id <p>Penelitian ini mengkaji peran antropologi sosial dalam memahami dinamika antara budaya dan hukum dalam konteks globalisasi, dengan penekanan pada pelestarian budaya lokal di tengah masyarakat yang multikultural. Menggunakan pendekatan kualitatif dan teknik wawancara semi-terstruktur, penelitian ini melibatkan enam narasumber dari berbagai latar belakang untuk mengeksplorasi dampak globalisasi terhadap keberlanjutan budaya lokal. Temuan penelitian menunjukkan bahwa meskipun globalisasi menghadirkan tantangan bagi pelestarian budaya, inovasi seperti pemanfaatan media sosial dan pengintegrasian budaya lokal dalam sistem pendidikan membuka peluang untuk adaptasi dan pengembangan budaya tersebut. Secara keseluruhan, artikel ini menyimpulkan bahwa antropologi sosial memainkan peran vital dalam memahami hubungan antara budaya dan hukum serta turut berkontribusi dalam membangun ruang bagi keberagaman budaya di tengah pesatnya arus globalisasi.</p> <p><strong>Kata kunci</strong>: Antropologi Sosial, Globalisasi, Pelestarian Budaya Lokal</p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Cevy Amelia, Puti Kiani, Annisa Siti Aisyah S, Jessyca Tiara Sondakh https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1865 GAMBARAN PROBLEMATIC INTERNET USE PADA MAHASISWA PSIKOLOGI UNIVERSITAS BATAM 2025-06-20T11:34:35+08:00 Dyna Salawaty Maulidya 102222007@univbatam.ac.id Stephanie Young 102222007@univbatam.ac.id Serlyna Serlyna 102222007@univbatam.ac.id Maryana Maryana maryana.yen@univbatam.ac.id <p>Penggunaan internet yang semakin meluas di kalangan mahasiswa membawa dampak positif dan negatif dalam kehidupan sehari-hari. Salah satu dampak negatif yang menjadi perhatian adalah <em>Problematic Internet Use</em> (PIU), yaitu penggunaan internet yang berlebihan dan tidak terkendali sehingga dapat mengganggu fungsi akademik maupun sosial. Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat <em>Problematic Internet Use</em> pada mahasiswa Psikologi Universitas Batam angkatan 7 dan 8. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif deskriptif dengan teknik <em>simple random sampling</em>. Sampel berjumlah 51 mahasiswa dari total populasi 62 mahasiswa. Alat ukur yang digunakan adalah <em>Problematic Internet Use Questionnaire</em> (PIUQ) yang terdiri dari 18 item dan mencakup tiga aspek, yaitu <em>obsession, neglect</em>, dan <em>control disorder</em>. Hasil analisis menunjukkan bahwa mayoritas responden berada pada kategori PIU tingkat sedang (66,7%), sementara 33,3% berada pada kategori rendah, dan tidak terdapat responden dengan kategori tinggi. Berdasarkan aspek PIU, aspek <em>control disorder</em> memiliki rata-rata tertinggi (38,28%). Temuan ini mengindikasikan bahwa mahasiswa, khususnya pada usia lebih muda (18-19 tahun), rentan mengalami kesulitan dalam mengontrol penggunaan internet.</p> <p><strong>Kata Kunci: </strong><em>Penggunaan Internet Bermasala , Mahasiswa, Kontrol Diri</em></p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Dyna Salawaty Maulidya, Stephanie Young, Serlyna Serlyna, Maryana Maryana https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1866 PENGARUH KECEMASAN TERHADAP PRESTASI AKADEMIK PADA MAHASISWA UMUM 2025-06-20T11:58:12+08:00 Juhelka Nabila 102223019@univbatam.ac.id Yougi Trie Syahputra 102223019@univbatam.ac.id Maryana Maryana maryana.yen@univbatam.ac.id <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kecemasan akademik terhadap prestasi belajar mahasiswa. Menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei, data dikumpulkan dari 300 mahasiswa aktif di berbagai perguruan tinggi di Indonesia yang telah memiliki IPK. Instrumen kecemasan diadaptasi dari <em>Academic Anxiety Scale</em> dan prestasi akademik diukur berdasarkan IPK terakhir. Hasil analisis regresi linier sederhana menunjukkan bahwa kecemasan akademik memiliki pengaruh negatif yang signifikan terhadap prestasi belajar mahasiswa (p = 0,024; R² = 0,169). Mayoritas responden mengalami kecemasan dalam tingkat ringan hingga sedang, dan prestasi belajar mereka umumnya berada dalam kategori cukup hingga baik. Temuan ini menegaskan pentingnya intervensi psikologis seperti konseling dan pelatihan manajemen stres untuk membantu mahasiswa mengelola kecemasan demi meningkatkan prestasi akademik.</p> <p><strong>Kata kunci: </strong><em>Kecemasan Akademik, Prestasi Belajar, Mahasiswa, Regresi Linier, Psikologi Pendidikan</em></p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Juhelka Nabila, Yougi Trie Syahputra, Maryana Maryana https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1867 INDIVIDUAL WORK PERFORMANCE, ORGANIZATIONAL BRILLIANCE : BAGAIMANA KONTRIBUSI PERSONAL MENCIPTAKAN KEUNGGULAN KOLEKTIF ORGANISASI 2025-06-20T12:07:28+08:00 Rina Rina yuditia.p@univbatam.ac.id Romauli Friskila Limbong yuditia.p@univbatam.ac.id Yuditia Prameswari yuditia.p@univbatam.ac.id <p><em>Individual Work Performance</em> (IWP) adalah pilar penting dalam psikologi industri dan organisasi modern yang mencakup beberapa dimensi yaitu <em>task performance</em>, <em>contextual performance</em>, dan <em>counterproductive work behavior</em>. Kajian ini bertujuan untuk meninjau secara sistematis berbagai penelitian terkait faktor-faktor yang memengaruhi <em>individual work performance. </em>Berbagai penelitian menunjukkan bahwa IWP dipengaruhi oleh faktor personal seperti <em>work engagement</em>, <em>work passion</em>, dan <em>well-being</em>, dan kompetensi individu memiliki kontribusi signifikan terhadap kualitas kinerja. Sebaliknya, <em>job boredom</em> dan stres kerja yang tidak terkelola dengan baik berdampak negatif pada kinerja. Faktor organisasi seperti dukungan organisasi, budaya kerja, dan gaya kepemimpinan juga berperan penting dalam membentuk IWP, sejalan dengan teori <em>Social Exchange</em>. Meskipun tekanan kerja dapat menjadi pendorong, tekanan kronis yang tidak didukung sumber daya yang memadai dapat menyebabkan <em>disengagement</em> dan perilaku kontraproduktif. Oleh karena itu, peningkatan IWP memerlukan pendekatan holistik yang mengintegrasikan aspek psikologis, struktural, dan relasional untuk menjaga produktivitas dan kesejahteraan mental karyawan jangka panjang.</p> <p><strong>Kata kunci:</strong> <em>Individual Work Performance</em><em>, </em><em>task performance</em>, <em>contextual performance</em>, <em>counterproductive work behavior</em></p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Rina Rina, Romauli Friskila Limbong, Yuditia Prameswari https://ejurnal.univbatam.ac.id/index.php/zonapsikologi/article/view/1860 GAMBARAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA YANG BEKERJA DAN TIDAK BEKERJA DI KOTA BATAM 2025-06-17T14:47:25+08:00 Azriya Shabila Ainunnahr 102222019@univbatam.ac.id Reny Anggreiny 102222019@univbatam.ac.id Rismaida Napitupulu 102222006@univbatam.ac.id <p><strong>Abstrak: </strong>Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan tingkat prokrastinasi akademik pada mahasiswa yang bekerja dan tidak bekerja di Kota Batam. Prokrastinasi akademik didefinisikan sebagai kecenderungan untuk menunda penyelesaian tugas-tugas akademik yang berdampak pada pencapaian akademik. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan metode survei melalui kuesioner skala prokrastinasi akademik yang dikembangkan berdasarkan teori Ferrari.&nbsp;Sampel penelitian berjumlah 85 mahasiswa aktif jenjang sarjana atau sederajat yang diperoleh melalui teknik <em>purposive sampling</em>. Analisis data dilakukan menggunakan statistik deskriptif dan inferensial. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar mahasiswa berada pada kategori prokrastinasi akademik tingkat sedang, baik pada kelompok mahasiswa yang bekerja (62,2%) maupun yang tidak bekerja (80%). Uji statistik menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara kedua kelompok (p &gt; 0,05).&nbsp;Temuan ini mengindikasikan bahwa prokrastinasi akademik merupakan fenomena umum yang dialami mahasiswa.</p> <p>Kata Kunci: Prokrastinasi Akademik, Mahasiswa</p> 2025-07-01T00:00:00+08:00 Copyright (c) 2025 Azriya Shabila Ainunnahr, Reny Anggreiny, Rismaida Napitupulu