ANALISA PERBEDAAN TEMPERATUR PADA MATERIAL BAJA KARBON RENDAH S355JO TERHADAP DISTORSI PADA PENGELASAN SMAW
DOI:
https://doi.org/10.37776/zm.v9i1.149Abstrak
Definisi pengelasan menurut DIN (Deutsche Industrie Norman) adalah ikatan metalurgi pada sambungan logam atau logam paduan yang dilaksanakan dalam keadaan lumer atau cair. Dengan kata lain, las merupakan sambungan setempat dari beberapa batang logam dengan menggunakan energi panas. Dalam penelitian ini dilakukan pengujian spesimen dengan menggunakan material S355JO, elektroda E7018-1 berdiameter 3.2mm dengan posisi pengelasan normal atau 1f temperatur awal yang berbeda-beda. Temperatur awal yang digunakan temperatur suhu kamar, 60°celcius, 100°celcius, 150°celcius. Dalam pelaksanaan penelitian ini menggunakan proses pengelasan SMAW (Shielded Metal Arc Welding). Kemudian diukur angka distorsi yang terjadi pada masing-masing spesimen yang terjadi.Referensi
Dany,D.K.W,(2014), Pengelasan, (http://danidwikw.wordpress.com/2010/04/10/pen gelasan-welding/dikutip pada 3 November 2014 jam 00.10)
Agam, (2009), Definisi Pengelasan, (http://agamweld.blogspot.com/2009/06/pendahuluan-definisi-pengelasan-menurut.html dikutip pada 20 Oktober 2014 jam 17.35)
David,J. (2013), Jenis-Jenis Pengelasan, http://www.pengelasan.com/2015/01/pengelasan-saw-submerged-arc-welding.html dikutip pada 25 Mei 2015 jam 20.00)
Widayat,B. (2013), Preheat, http://bangkitwidayat.blogspot.com/2010/04/apa-yang-harus-diketahui-oleh-welding_5989.html dikutip pada 20 Mei 2015 jam 20.15)
Marwanto,A. (2007) Shield Metal Arc Welding, Universitas Negri Yogyakarta, Yogyakarta
Wiryosumarto, H, Okimura, T. (1996) Teknologi Pengelasan Logam, Pradnya Paramita, Jakarta
Wibowo,H, (2011), Materi Kuliah Pengujian Las, Universitas Negri Yogyakarta, Yogyakarta
Santoso Joko, 2006, Pengaruh Arus PengelasanTerhadap Kekuatan Tarik dan Ketangguhan Las SMAW Dengan Elektoda E7018, Tugas Akhir Teknik Mesin, Universitas Negeri Semarang. Semarang