PENERAPAN EXPRESSIVE WRITING UNTUK MENGURANGI COMMUNICATION APPREHENSION
Abstrak
Expressive Writing dapat digunakan sebagai terapi utama atau dikombinasikan dengan psikoterapi lain dalam metode konseling serta dilakukan secara individu maupun kelompok. Komunikasi adalah sarana penting untuk menyampaikan pesan, informasi dan juga ide-ide seseorang, dalam hal ini mahasiswa yang memiliki tuntutan yang berbeda dengan peran lainnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk melihat pengaruh penggunaan tulisan ekspresif (Expressive Writing) pada Mahasiswa Program Studi Psikologi Univesitas Batam tingkat pertama. Jenis penelitian ini adalah Penelitian eksperimen dengan randomized pretest-posttest design untuk melihat perbedaan perasaan sebelum melakukan Expressive Writing dengan sesudah melakukan Expressive Writing. Partisipan dalam penelitian ini adalah 23 orang mahasiswa baru Fakultas Ilmu Kesehatan Program Studi Psikologi Universitas Batam, teknik analisis data yang di gunakan adalah Teknik analisis data kuantitatif menggunakan Uji Beda T-Test. Hasil penelitian mengindikasikan adanya perbedaan yang terjadi dalam suasana hati (perasaan) individu, sebelum dilakukan sebelum melakukan Expressive Writing dengan sesudah melakukan Expressive WritingUnduhan
Diterbitkan
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Laili Fatimatuzzahro, Indani Woronia, Regina Athia Mayalianti, Maryana
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Manuskrip yang diserahkan penulis haruslah sebuah karya yang tidak melanggar hak cipta (copyright) yang ada. Naskah yang dimasukkan harus yang belum pernah diterbitkan dan tidak dikirimkan pada waktu yang bersamaan kepada penerbit lain. Hak cipta atas semua material termasuk yang berbentuk cetak, elektronik dan bentuk lainnya dipegang oleh Jurnal Ilmiah Zona Psikologi. Setelah manuskrip telah melewati proses penyuntingan substansi dan positif diterima, penulis mengirimkan berkas Pernyataan Hak Cipta ke alamat redaksi Jurnal Ilmiah Zona Psikologi.