TINGKAT PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG PENCEGAHAN & PENGOBATAN ANEMIA DEFISIENSI BESI SEBELUM DAN SESUDAH PENYULUHAN DI PMB Bd.I KABUPATEN BANDUNG
DOI:
https://doi.org/10.37776/zkeb.v12i1.822Keywords:
Knowledge, Anemia, Pregnant Women, Before & After CounselingAbstract
Anemia is a body condition in which the number and size of red blood cells or hemoglobin (Hb) levels are lower than normal, with the WHO classification of anemia in pregnant women, namely, not anemia: 11gr%, mild anemia: 9-10gr%, moderate anemia: 7-8gr%, severe anemia: <7gr%. This study uses a quantitative descriptive research with a population of 30 and a sample of 30 using the accidental sampling technique. From the results of the study, it was found that based on the frequency distribution table the level of knowledge of pregnant women about prevention & treatment of iron deficiency anemia before counseling 11 respondents (36.6%) Good, 19 respondents (63.3%) Enough, and none of the respondents had a low level of knowledge. , The level of knowledge of pregnant women about prevention & treatment of iron deficiency anemia after counseling 20 respondents (66.6%) Good, 10 respondents (33.3%) Enough, and no respondent whose level of knowledge is less Conclusion: Pregnant women are expected to have their pregnancy checked regularly to better understand the condition of their pregnancy, including checking HB, and pregnant women are able to understand how to prevent & treat iron deficiency anemia as early as possible.References
Ai Yeyeh, Rukiyah, dkk. Et. Al. dampak dampak anemia. Trans info Media J. Promkes 6 67-75 (2010).
Agus, R. Kapita Selekta Pengetahuan dalam Penelitian Kesehatan. Jakarta Salemba Medika 7 99-113 (2017).
Arikunto, Suharsimi. Prosedur Penelitian. Jakarta Rineka Cipta 7 99-107 (2010).
Arikunto. Pengukuran Tingkat Pengetahuan. Jakarta J. Ilm. Farm 8 29-34 (2010).
Arisman, S. kebutuhan Tablet FE pada ibu Hamil. EGC Jakarta. Indonesia 5 88-94 (2007).
Arisman. Kunjungan Antenatal CARE, Jakarta. EGC (2010).
Arisman. faktor faktor yang berhubungan dengan Anemia : Pendidikan, Jakarta (2004).
Badan penelitian dan pengembangan kesehatan kementerian kesehatan, Kesehatan Dasar. Jakarta (2016).
Budiarti A. Pencegahan Anemia pada Ibu Hamil, Yogyakarta Penerbit Nuha Medika 2 55-65 (2011).
Firianingsih, D. Farmakologi Obat Obatan Dalam Kebidanan. Yogyakarta : Nuha Medika 7 55-67 (2010).
Firianingsih, D. Penyimpanan tablet Fe. Yogyakarta Nuha Medika (2009).
Istiarti T. faktor faktor yang Mempengaruhi Anemia Defesiensi Zat Besi,
Yogyakarta. Media Persindo 8 33-41 (2004).
Kemenkes RI. Riset Kesehatan Dasar Anemia Jakarta (2018).
Kementrian Kesehatan RI. pedoman pemberian Tablet Tambah Darah. Jakarta Kemenkes RI (2018)
Kementrian Kesehatan RI. fungsi tablet fe pada Ibu hamil Jakarta Kemenkes RI (2018).
Kristiyanasari, Weni. Umur Ibu Hamil. Yogyakarta, Nuha Medika (2010).
Kozuma. Terjadinya hemodilusi pada ibu hamil Jakarta 6 44-56 (2011).
Manuaba, IAC, I Bagus, dan IB Gde. Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan KB untuk Pendidikan Bidan. Edisi kedua. Jakarta: EGC (2010).
Manuaba. pengobatan Defisiensi Besi Jakarta EGC (2010).
Manuaba. Tujuan mengkonsumsi tablet besi, Jakarta 3 66-71(2011).
Manuaba. Kontraindikasi tablet Fe penerbit Jakarta (2010).
Manuaba. Pengetahuan, Faktor Faktor yang berhubungan dengan Anemia. Jakarta:EGC (2010).
Mei. Pencegahan Anemia Jakarta 9 66-73 (2010).
Notoadmojo. Faktor yang mempengaruhi pengetahuan, Pendidikan. J. Endur. 2 76-80 (2012).
Notoadmojo, Soekidjo. Metodologi Peneleitian Kesehatan. Jakarta Tahun 2012 J. Public Heal. 7 35-44 (2012).
Notoadmodjo, soekidjo. Promosi Kesehatan, Jakarta. Rineka Cipta (2014).
Notoadmodjo, soekidjo, Metode Penyuluhan, Jakarta. Rineka Cipta, (2010).
Notoatmodjo, S. Promosi Kesehatan dan Ilmu Perilaku. Jakarta : Rineka Cipta (2014).
Notoadmojo. faktor faktor yang mempengaruhi Pengetahuan Pendidikan. Farm 5 55-62 (2012).
Notoadmojo. Usia/Umur, Faktor yang mempengaruhi Pengetahuan, Jakarta 9 28-31 (2012).
Nuha Media, Anemia Defesiensi besi, Jakarta Tahun 2011. J. Kesehat. Masy. 4, 76-80 (2011).
Nurhidayati. faktor yang mempengaruhi Anemia defesiensi Zat Besi : Jakarta 2 76-83 (2013)
Profil Kesehatan, Demografi dan Kesehatan Indonesia 2012, BPS (2013).
Pofil Kesehatan, Angka kejadian Anemia, Kabupaten Bandung (2016).
Poltekkes Kemenkes. kandungan tablet fe, Poltekkes Kemenkes Yogyakarta Yogyakarta (2018).
Pujiati, E.J. Faktor yang berhubungan dengan Anemia, sosial ekonomi, Indonesia (2001).
Proverawati. Anemia dan Anemia Kehamilan. Yogjakarta Nuha Medika (2009).
Rahmawati, F, Subagjo, Wahyu, H. Resiko Komplikasi Persalinan pada Anemia 4 77-83 (2012).
Sulistyoningsih, H. penanggulangan Anemia, Edisi pertama, Yogyakarta Kesehatan Dasar. Jakarta J. Peneliti 3 55-62 (2011).
Sulistyoningsih H. efek samping tablet Fe. poltekkes kemenkes Yogyakarta 6 23-37 (2012).
Suhardjo. Metabolisme Zat Besi. Yogyakarta Kanisius 7 55-61 (2002).
Saifuddin, Abdul. Bari (ed). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal. Jakarta: YBPSP (2014).
Shinta. Politeknik kesehatan kemenkes padang, Pengaruh penyuluhan kesehatan tentang Anemia pada Ibu hamil (2019).
Waryana. Kebutuhan Zat Besi. Yogyakarta pustaka rahima (2010).
Whitney, dkk. metabolisme Zat Besi, Jakarta (2008)