HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG HIV/AIDS SERTA DUKUNGAN SUAMI DENGAN KESEDIAAN IBU DALAM MELAKUKAN VCT DI PUSKESMAS BALOI PERMAI KOTA BATAM.
DOI:
https://doi.org/10.37776/zkeb.v9i3.593Abstract
A normal and healthy pregnancy is what every woman desires. Diseases experienced during pregnancy will be at risk for the baby. One of the most feared diseases is the Human Immunodeficiency Virus (HIV). The VCT strategy is at the core of all HIV / AIDS prevention and control efforts. Therefore, preventive service of HIV transmission from a mother to a child is one of the efforts to combat HIV and AIDS integrated with health services. The purpose of this study was to determine whether the Relationship between Knowledge of Pregnant Women and HIV / AIDS and the Support of Husbands in Their Willingness to Perform VCT. The research design used in this study was an Analytical Survey using the Cross Sectional approach. The study was conducted in April to August  at the Public Health Center Baloi Permai in Batam. The population in this study was 273 respondents with a sample of 73 respondents, using a point time approach technique. Data collection using questionnaire instruments filled out by respondents. Data in tabular and textual form was analyzed using Chi-Square. The statistical test results obtained 66 respondents with good knowledge, husband less-support was 40 respondents and the willingness of pregnant women 73 respondents There is a significant relationship between Knowledge (p = 0,000) and husband support (p = 0.007) with the willingness of mothers to conduct VCT. It is expected to improve socialization about HIV / AIDS and VCT services at the Public Health Center and motivate health workers to play a role in increasing public knowledge about VCT testing through counseling in more creative ways. Hence, the community is interested in participating in these activities, and providing educative information so as to increase the knowledge of pregnant women related to VCT.References
Amiroh, U., Novitasari, D., & Hikmah, T. (2015). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Hamil Untuk Melakukan Screening Hiv / Aids Melalui Program Prevention Of Mother To Child Transmission ( Pmtct ) Di Wilayah Kerja Puskesmas Kretek Bantul Yogyakarta,
Anggraini, C. (2015). Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Hiv/Aids Dengan Niat Melakukan Voluntary Counseling And Testing (Vct) Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Gedong Tengen Wilayah kota Yogyakarta.
Arifah, S. (2018). Gambaran Tingkat Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Pemeriksaan Voluntary Counseling And Testing(Vct) Di Puskesmas Mlati Ii Sleman.
Ayu, I. G., & Anggarini, A. (2013). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pemeriksaan Vct Pada Ibu Hamil Di Wilayah Kerja Puskesmas Ii Melaya Kabupaten Jembrana Provinsi Bali.
Cahyoningsih, H. (2014). Hubungan Antara Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Hiv, Aids Dan Tes Hiv/Aids Secara Sukarela Dengan Sikap Tes Hiv/Aids Secara Sukarela Di Puskesmas Gedong Tengen Yogyarta.
Irnawati, Y., & Ni’amah, S. (2017). Hubungan Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Hiv / Aids Dan Vct Serta Motivasi Ibu Hamil Dengan Kesediaan Mengikuti Vct.
Juliani, M. (2018). Hubungan Motivasi Dengan Kesediaan Melakukan Tes Hiv Pada Ibu Hamil Di Wilayah Puskesmas Ciptomulyo Kota Malang Skripsi.
Kesehatan, D., & Batam, K. (2018). Program Pengendalian Hiv Aids.
Larasaty, D., & Purwanti, A. (2014). Kajian Niat Ibu Hamil Dalam Melakukan Voluntary Counseling And Testing ( Vct ) Di Puskesmas Kota Semarang Data Kementrian Kesehatan Ri Menunjukkan Peningkatan Kasus Hiv Sejak
Tahun 2011 Hingga Tahun 2014 . Jawa Tengah Menempati Posisi Ke-6 Sebagai Provins.
Manueke, I., Kusmiyanti, & Montolalu, A. (2010). Hubungan Pelaksanaan Standar Pelayanan Antenatal Dengan Keikutsertaan Ibu.
Mariana, D. (2013). Analisis Faktor Pemanfaatan Pelayanan Vct Hiv Pada Ibu Hamil Peserta Anc Di Beberapa Puskesmas Kota Makassar Tahun 2013.
Milayanti, W. (2018). Faktor Yang Berhubungan Dengan Upaya Ibu Hamil Dalam Pencegahan Penularan Hiv Dari Ibu Ke Anak Di Wilayah Kerja Puskesmas Jumpandang Baru Kota Makasar.
Neferi, A. (2016). Hubungan Antara Pengetahuan Tentang Hiv Dan Aids Dengan Respon Masyarakat Terhadap Odha.
Ps, T. L., Shaluhiyah, Z., & Suryoputro, A. (2010). Perilaku Ibu Hamil Untuk Tes Hiv Di Kelurahan Bandarharjo Dan Tanjung Mas Kota Semarang, 153–164.
S, A. S. W., & Ronoatmodjo, S. (2017). Hubungan Antara Pengetahuan Hiv / Aids Dengan Sikap Penolakan Terhadap Orang Dengan Hiv / Aids ( Odha ) Pada Masyarakat Indonesia ( Analisis Lanjut Survei Demografi Dan
Kesehatan Indonesia 2012 ) The Relationship Between Knowledge Of Hiv / Aids And Reject, 8(1). Https://Doi.Org/10.22435/Kespro.V8i1.5222.41-52
Setiyawati, N., Shaluhiyah, Z., & Cahyo, K. (2014). Sikap Ibu Rumah Tangga Terhadap Tes Hiv / Aids Di Sleman Yogyakarta, 9(1).
Sunarno, I. (2016). Kehamilan Dengan Hiv.
Tjan, S., Sitorus, R. A., Armanita, S., Wijayaningrum, A., Feby, F., &
Puspoegoro, A. (2013). Hubungan Penyuluhan Dengan Pengetahuan, Sikap, Dan Perilaku Ibu Hamil Tentang Hiv Dan Program Voluntary Counseling And Testing.
Wenny, D. M., Wijayanti, Y., & Hakimi, M. (2016). Faktor Yang Memengaruhi Partisipasi Ibu Hamil Melakukan Skrining Hiv Di Puskesmas Yogyakarta.
Wulansari, A. (2014). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Niat Ibu Hamil Untuk Memanfaatkan Layanan Vct(Voluntary Counseling And Testing) Di Wilayah Kerja Puskesmas Ciputat Kota Tangerang Selatan Provinsi
Banten Tahun 2014.