HUBUNGAN MOTIVASI IBU DAN PERAN KADER DENGAN KEIKUTSERTAAN IBU DALAM KELAS IBU HAMIL
DOI:
https://doi.org/10.37776/zkeb.v10i2.633Abstract
The mortality rate of childbearing women in Indonesia is still significantly high. This situation urges the government to take action to overcome the problem by providing and spreading information and raising awareness on maternity health and childcare with the hope it will improve their knowledge and deepen their understanding. As such, antenatal class program is designed to accommodate the goal in surmounting childbearing women mortality issues in the immediate future. This research aims to discover the correlations between pregnant women’s interest and health cadre role on the participation in attending antenatal class. It was conducted in the coverage area of Puskesmas (community clinic) Batu Aji, Batam, from February to July 2019. The research design employs analytic descriptive method with cross-sectional approach by applying simple random sampling technique on the total sample population of 82 pregnant women. The research instrument is in the format of questionnaire. The data analyzing technique employs univariate and bivariate with chi-square where the significance level tolerance Ï-value < (α) 0.05. The findings reveal that the interest to attend the class is notably high with 77 (93.9%) respondents asserting; health cadre role in advocating them to comply is also highly significant with 76 (92.7%) respondents affirming; and the participation of pregnant women in attending the class is 47 (57.3%) respondents confirming in presence. The chi-square findings reveal the correlation between pregnant women’s interest and their participation in attending the class is indicated by Ï-value = 0.018, while the correlation between the health cadre role and the participation in attending the class is indicated by Ï-value = 0.017; these confirm the correlations between pregnant women’s interest and health cadre role on their participation in attending antenatal class. In suggestion, with some insights provided from this research, more health cadres are encouraged to help and motivate pregnant women to attend antenatal class because it can beneficially help improve their health and physical wellness.References
Arikunto, Suharsimi. (2014). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta. Rineka Cipta
Arisman. (2009). Gizi dalam Daur Kehidupan. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Aulia, D. L. N. ; Anjani, A. D. (2017). Hubungan Keikutsertaan Badan Penyelenggaraan Jaminan Kesehatan (BPJS) terhadap kepatuhan Kunjungan Antenatal Care (ANC). Zona Keperawatan 8(1), 75-80
Azwar, S. (2013). Tes Prestasi. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Dariyo, A. (2013). Dasar-Dasar Pedagogi Dasar. Jakarta: PT Indeks.
Detrina, Dora. Hubungan Self Efficacy dan Motivasi Belajar dengan Hasil Belajar Matematika Siswa Kelas XI IPS SMA Negeri 5 Batam Tahun Pelejaran 2013/2014. Batam: Tidak dipublikasikan
Dewi, R. (2017). Hubungan Pengetahuan dan Perilaku Bidan Praktek Mandiri terhadap Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Batu Aji Tahun 2017.
Dinas Kesehatan Kota Batam. (2018). Profil Kesehatan Kota Batam Tahun 2017: Tidak dipublikasi
DINKES BATAM. (2018). Angka Kematian Ibu dan Bayi di Kota Batam tahun 2018 : Tidak dipublikasikan
Fallen, R. dan B. D. K. (2010). Catatan Kuliah Keperawatan Komunitas Teori dan Praktik dalam Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Fuada, Novita. (2015). Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil di Indonesia.
Genta, P. (2016). Pengaruh Motivasi dan Disiplin Terhadap Kinerja Tenaga Kependidikan Fakultas Kedokteraan. Jurnal Kesehatan.
Hardiansyah, S. (2016). Ilmu Gizi Teori dan Aplikasi. Jakarta: Buku Kedokteran EGC.
Haswinda. (2014). Motivasi Ibu Hamil dalam Keikutsertaan Kelas Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Gantiwarno Klaten. Jawa Tengah: e-Jurnal.
Hidayati. (2015). Pembelajaran Menulis Esai Berorientasi Peta Berpikir Kritis. Bandung: Prissma Press Prodaktama.
Indah, Sri. (2014). Hubungan Dukungan Suami, Motivasi Ibu dan Minat Terhadap Kunjungan Kelas Ibu Hamil di Desa Dadaprejo Sengkaling. Malang : e-Jurnal
Jatining, D. (2018). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Motivasi Ibu Hamil Mengikuti Kelas Ibu Hamil di Puskesmas Sukohardjo Kabupaten Sukohardjo.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2017). Data and Information Indonesia Health Profile 2016. Yoeyoen Aryantin Indrayani S.Ds; B. B. Sigit; Sinin
Kementerian Kesehatan RI. (2012). Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil.
Kementerian Kesehatan RI. (2012). Pedoman Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil.
Kusmiyanti, Yuni. (2013). Asuhan Ibu Hamil. Yogyakarta. Fitramaya.
Lestari, T. (2015). Kumpulan Teori untuk Kajian Pustaka Penelitian Kesehatan. Yogyakarta.
Lestari, Nina. (2018). Hubungan Motivasi dan Sikap dengan Pelaksanaan Senam pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Sampara. Kendari : Jurnal Kebidanan
Linda, A. (2017). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Kader dalam Pelenggaraan Kelas Ibu Hamul di Kelurahan Ngesrep Kota Semarang. E-Jurnal FKM UNDIP.
Lubis, S. (2011). Metodologi Penelitian Pendidikan. Padang: Sukabina Press.
Manuaba. (2014). Penyakit Kandungan dan KB Untuk Pendidikan Bidan. In Ilmu Kebidanan. https://doi.org/10.1039/B9PY00221A
Meilani, S. (2009). Kebidanan Komunitas. Jakarta: Fitramaya.
Nafisah, Lulu. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Partisipasi Kader dalam Kelas Ibu Hamil di Kecamatan Sokaraja Kabupaten Banyumas. Jurnal Kesmas Indonesia
Notoadmojo, prof. D. S. (2013). Metodologi Penelitian Kesehatan. In Jakarta: Rineka Cipta. https://doi.org/Ed. Rev
Nur, Siti. (2016). Peran Kader Kesehatan dalam Mensukseskan Program Kelas Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Kedungmendu Tahun 2016. E-JURNAL
Rante, Skolastika. (2018). Hubungan Keikutsertaan Ibu Primigravida dalam Kelas Ibu Hamil dengan Kesiapan Menghadapi Persalinan di Wilayah Kerja Toari. E-Jurnal Kebidanan
RI, D. (2016). ANGKA KEMATIAN IBU DI INDONESIA.
Riduwan. (2011). Dasar-dasar Statistika. Bandung: Alfabeta.
Rochamawati, A. (2010). Hubungan antara Keaktifan Kader Kesehatan dengan Pengembangan Program Desa Siaga di Kecamatan Masaran Kabupaten Sragen. E-Jurnal FK UNS. Retrieved from http://www.eprints.uns.ac.id
Siswanto, D. (2016). Metodologi Penelitian Kesehatan dan Kedokteran. Yogyakarta: Bursa Ilmu.
Soekanto, soerjono. (2006). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: Raja Grapindo.
Sugiyono. (2012). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.
Sujarweni, V. Wiratna. (2014). Metodologi Penelitian Keperawatan. Yogyakarta : Gava Medika.
Sukardi. (2011). Metodologi Penelitian Pendidikan : Kompetensi dan Praktiknya. Jakarta: Bumi Aksara.
Sukarni, I. (2013). Buku Ajar Keperawatan Maternitas. Yogyakarta: Nuha Medika.
Sustainable Development Goals. INDICATOR AND MONITORING FRAMEWORK FOR THE GLOBAL STRATEGY FOR WOMEN’S, CHILDREN’S AND ADOLESCENTS’ HEALTH (2016-2030). , SDGs (2016).
Sutrisno, E. (2013). Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Kencana Prenada Media Grup.
Tim Penyusun STIKes Mitra Bunda. (2015). Panduan Penulisan Karya Tulis Ilmiah Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Mitra Bunda Batam. Batam: Tidak dipublikasikan
Walyani, E. S. (2014). Materi Ajar Lengkap Kebidanan Komunitas (Cet.1). Yogyakarta.
WHO. (2014). Trends in Mternal Mortality: 1990-2013. Estimates by WHO,UNICEF, UNFPA, The World Bank and the United Nations Population Division. World Health Organisation. https://doi.org/WHO/RHR/14.13
Wibowo. (2012). Manajemen Kinerja (Edisi Ke 3). Jakarta: Rajawali Pers.
Widi, Wulan. (2016). Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Keikutsertaan
Mengikuti Kelas Ibu Hamil di Puskesmas Candiroto. Temanggung: Rakesnas AIPKEMA
Widoyoko, E. (2012). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Wiwin. (2015). Hubungan antara sikap dengan Motivasi Ibu dalam Mengikuti Kelas Ibu Hamil di wilayah Puskesmas Tanon II. Sragen : e-Jurnal