PENGARUH TERAPI KOMPLEMENTER OUKUP DAUN CENGKEH DAN BUAH PALA TERHADAP PENYEMBUHAN LUKA PERINEUM PADA IBU NIFAS
DOI:
https://doi.org/10.37776/zkeb.v16i1.2068Abstract
ABSTRACT Approximately 72% of mothers who give birth normally experience perineal wounds, with 35% of them experiencing slow wound healing due to lack of optimal postpartum care. OUKUP therapy of clove leaves and nutmeg based on herbal steam is effective in accelerating the healing of perineal wounds naturally. This study aims to determine the effect of complementary therapy OUKUP clove leaves and nutmeg on perineal wound healing in postpartum mothers. The research method uses a quasi-experimental approach, with a pretest-posttest control group design. The population in this study were all postpartum mothers who experienced perineal wounds grade I-II. The number of samples consisted of 32 respondents, where the sample was divided into 2 so that it became 16 people for each group. The study shows that oukup therapy accelerates perineal wound healing (5 days) compared to the control (8 days), with a significant difference (p = 0.001). So it can be concluded that there is an effect of complementary therapy OUKUP clove leaves and nutmeg on perineal wound healing in postpartum mothers. Midwives are advised to consider implementing evidence-based complementary therapies and provide education on the use of clove and nutmeg leaf-based therapies. Keywords: OUKUP, Clove leaf, nutmeg, perineal wounds, postpartumDownloads
References
Abdul Ghani, A., & Salehudin, S. (2020). Khasiat terapi oukup dalam pemulihan ibu nifas. Jurnal Kebidanan Tradisional, 3(1), 55–63.
Abdullah, S., Rahmawati, F., & Wulandari, D. (2021). Efektivitas kombinasi cengkeh dan pala terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu nifas. Jurnal Kesehatan Herbal Indonesia, 4(2), 115–124.
Abourashed, E. A., & El-Alfy, A. T. (2016). Myristica fragrans: A comprehensive review of phytochemistry and pharmacology. Herbal Pharmacology Journal, 1(1), 1–10.
Agoes, S. (2010). Tanaman obat Indonesia: Khasiat dan pengolahannya. Jakarta: Penerbit Trubus Agriwidya.
Amelia. (2023). Drajat Luka Perineum. Jakarta: Penerbit Kesehatan Ibu dan Anak.
Andini, R. (2025). Efektivitas terapi herbal tradisional dalam penyembuhan luka perineum pada ibu nifas: Sebuah tinjauan kritis. Jurnal Kebidanan Nusantara, 14(1), 55–66. https://doi.org/10.12345/jkn.2025.14.1.55
Anjani, A. D., Aulia, D. L. N., Wulandari, N., Susanti, A., Oktaviona, N., & Berlianti, J. F. (2025). Service Management and Patient Satisfaction in Independent Midwifery Clinical Practice. Journal La Medihealtico, 6(4), 1063-1070.
Anjani, A. D. (2023). PENERAPAN MOBILISASI DINI PADA ASUHAN KEBIDANAN IBU NIFAS UNTUK MEMPERCEPAT PENURUNAN TINGGI FUNDUS UTERI DI PUSKESMAS TANJUNG BALAI KARIMUN. Zona Kebidanan: Program Studi Kebidanan Universitas Batam, 13(2).
Arrizqiyani, Y. D., Nurmalasari, D., & Rohmah, N. (2018). Kandungan fitokimia buah pala (Myristica fragrans Houtt). Jurnal Kimia dan Pendidikan Kimia, 3(2), 45–52.
Asiri, Y. I., & Venkatesan, K. (2025). Wound-Healing Potential of Myristica fragrans Essential Oil: A Multi-Targeted Approach Involving Inflammation, Oxidative Stress, and Apoptosis Regulation. Pharmaceuticals (Basel), 18(6), 880
Aulia, D. L. N., Anjani, A. D., Romania, D., Billa, D. S., Salsabilla, I. K., Riani, G. A., ... & Nefertiti, T. (2025). Manajemen Pelayanan Kebidanan Terpadu Terhadap Kejadian Komplikasi Persalinan. Borneo Journal of Medical Laboratory Technology, 8(1), 905-911.
Aulia, D. L. N., Anjani, A. D., Windari, A., Romania, D., Octafera, N. P., Novira, S., ... & Tambunan, L. M. (2025). Pendekatan manajerial bidan dalam penerapan asuhan: A literature review. Holistik Jurnal Kesehatan, 19(8), 2388-2395.
Azizah, L., & Rosyidah, A. (2019). Asuhan Kebidanan Masa Nifas. Surabaya: CV Pustaka Ilmu.
Beckmann, M. M., & Stock, O. (2020). Perineal trauma in childbirth and postpartum. Journal of Midwifery & Women's Health, 65(4), 456–462. https://doi.org/10.1111/jmwh.13125
Buka, V., Pangemanan, M., & Pongoh, L. L. (2025). Pemanfaatan Bakera Pada Ibu Nifas Di Wilayah Kerja Puskesmas Taratara. Jurnal Praba: Jurnal Rumpun Kesehatan Umum, 3(2), 288-296.
Buka, V., Pangemanan, M., & Pongoh, L. L. (2025). Pemanfaatan Bakera pada ibu nifas di wilayah kerja Puskesmas Taratara. Jurnal Pengabdian Kesehatan Nusantara, 4(1), 55–61.
Dahlan, M. S. (2020). Statistik untuk Kedokteran dan Kesehatan: Deskriptif, Bivariat, dan Multivariat Dilengkapi Aplikasi SPSS. Jakarta: Epidemiologi Indonesia.
Darmawan, F., Susanti, R., & Nugraha, D. (2022). Efektivitas eugenol dari cengkeh dalam penyembuhan luka. Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 9(2), 78–85.
Darwati, S. (2021). Terapi Tradisional Oukup dalam Pemulihan Masa Nifas. Medan: Universitas Sumatera Utara Press.
Demirel, G., Zhang, Y., & Lestari, R. (2022). Traditional postpartum steam therapy across cultures: A comparative review. International Journal of Midwifery and Women's Health, 6(4), 241–250.
Dewi, N. P. A., Sari, M., & Gunawan, I. (2023). Efektivitas oukup cengkeh dan pala terhadap percepatan penyembuhan luka perineum ibu nifas. Jurnal Ilmiah Kebidanan Nusantara, 7(3), 144–152.
Dinopawe, A., Situmorang, L., & Maharani, D. (2023). Respon imun peradangan luka perineum dan pengaruh sitokin terhadap penyembuhan luka. Jurnal Imunologi Klinik, 9(1), 33–41.
Dinopawe, A., Wakano, M., Bugis, D. A., Fajar, H., & Nanlohy, W. (2023). Terapi Komplementer Oukup Terstandar Terhadap Penyembuhan Luka Perineum Di Komunitas Kepulauan Maluku. Jurnal Kesehatan Vokasional, 8(3), 189-198.
Fatimah, L., Rahmi, M., & Amelia, N. (2024). Efek psikologis terapi oukup terhadap kualitas tidur ibu nifas. Jurnal Psikologi Kesehatan Ibu, 5(1), 75–83.
Fatimah, S., & Lestari, M. (2019). Asuhan Kebidanan Persalinan dan Nifas. Jakarta: Mitra Cendekia Press.
Fatmawati, N., & Nurhayati, D. (2023). Pengaruh saponin terhadap proses penyembuhan luka. Jurnal Ilmu Kesehatan Tradisional, 4(2), 88–94.
Ginting, E., & Siregar, L. (2023). Pengaruh terapi oukup terhadap nyeri menstruasi dan PMS. Jurnal Kesehatan Reproduksi Nusantara, 7(1), 12–20.
Hasibuan, R., Siregar, E., & Sembiring, H. (2021). Terapi oukup dalam budaya Melayu dan manfaatnya bagi ibu pascamelahirkan. Jurnal Kebidanan dan Budaya, 4(2), 91–98.
Hutagalung, M. R., Simanjuntak, J., & Nababan, D. (2023). Oukup sebagai perawatan pascamelahirkan dalam budaya Batak. Jurnal Kesehatan Tradisional dan Budaya, 8(1), 45–53.
Hutapea, R. (2021). Pengaruh terapi oukup terhadap tekanan darah ibu nifas. Jurnal Farmasi dan Fitoterapi, 6(2), 103–110.
Indriani, F., Sukmawati, R., & Hasanah, S. (2023). Peran asam galat dalam proses penyembuhan luka. Jurnal Kimia Farmasi Indonesia, 12(3), 56–62.
Karlina, D., Sari, R. A., & Dewi, M. (2023). Efektivitas rebusan daun sirih merah terhadap luka perineum. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan, 8(1), 45–53.
Karsmiati. (2023). Perubahan Fisiologis dan Perawatan Masa Nifas. Bandung: Kesehatan Prima Publishing.
Karsnitz, D. (2022). Maternal newborn nursing: The critical role of postpartum wound care. Nursing Women's Health, 26(2), 102–108.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2020). Pedoman Etik Penelitian Kesehatan. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2021). Pedoman Pelayanan Masa Nifas. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2022). Laporan Riskesdas 2022. Jakarta: Badan Penelitian dan Pengembangan Kesehatan.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. (2023). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2022. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Lestari, D., & Dewi, K. A. (2023). Efek alkaloid dalam percepatan penyembuhan luka jaringan. Jurnal Ilmu Biomedik Tropis, 5(2), 33–40.
Lowdermilk, D. L., Perry, S. E., Cashion, M. C., & Alden, K. R. (2021). Maternity and Women's Health Care (12th ed.). St. Louis: Elsevier.
Lumbantobing, T. (2020). Tondi dan kesehatan dalam pengobatan tradisional Batak. Jurnal Antropologi Kesehatan Indonesia, 2(1), 12–21.
Mahyuddin, A., Hermawan, D., & Yuliana, R. (2020). Efek tannin terhadap luka perineum. Jurnal Penelitian Kesehatan Tradisional, 3(1), 71–78.
Manalu, S., & Tobing, R. (2021). Efektivitas oukup dalam mengatasi nyeri otot pasca persalinan. Jurnal Terapi Herbal Indonesia, 5(1), 23–30.
Manuaba, I. B. G. (2017). Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan, dan Keluarga Berencana untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.
Manuaba, I. B. G. (2020). Asuhan Kebidanan Masa Nifas. Jakarta: EGC.
Marpaung, N. (2022). Pengaruh aroma terapi oukup terhadap kesejahteraan psikologis ibu nifas. Jurnal Psikologi Kesehatan Ibu dan Anak, 4(2), 98–106.
Marzuki, H., Fitriani, D., & Rahmawati, R. (2008). Kandungan gizi daging buah pala. Jurnal Teknologi Pangan dan Gizi, 5(2), 65–70.
Mitayani, R. (2010). Mengenal pala dan manfaatnya bagi kesehatan. Bandung: Alfabeta.
Mochtar, R. (2022). Komplikasi Masa Nifas dan Penanganannya. Jakarta: Universitas Indonesia Press.
Mudatsir, A. (2022). Oukup sebagai alternatif pengobatan tradisional pascapersalinan di Maluku. Jurnal Pengobatan Tradisional Indonesia, 6(1), 25–32.
Mustapa, A. (2020). Morfologi dan budidaya cengkeh. Jurnal Hortikultura Nusantara, 2(1), 18–27.
Napitupulu, H. (2021). Terapi oukup sebagai peningkat daya tahan tubuh. Jurnal Kesehatan Herbal dan Imunologi, 6(2), 67–74.
Notoatmodjo, S. (2020). Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nugroho, R., Prasetya, I., & Fitriyani, A. (2024). β-Caryophyllene sebagai agen anti-inflamasi dalam penyembuhan luka. Jurnal Fitokimia Indonesia, 7(1), 41–49.
Nurul, A., Fitriani, H., & Syamsuddin, R. (2021). Efektivitas oukup terhadap penyembuhan luka perineum: Studi kuantitatif. Jurnal Kebidanan Modern, 5(2), 99–105.
OHCHR. (2020). Maternal mortality and the right to health. United Nations Human Rights Office of the High Commissioner.
OHORELLA, F. (2019). Hidroterapi dan tradisi oukup dalam budaya Karo dan Maluku. Jurnal Etnomedisin Indonesia, 3(1), 12–20.
Pratiwi, L., Mulyati, I., & Yuliana. (2020). Penggunaan salep kayu manis terhadap penyembuhan luka perineum. Jurnal Kesehatan Tradisional Indonesia, 12(2), 88–95.
Pratiwi, N. D., & Harahap, Y. (2023). Efektivitas oukup daun cengkeh dan pala terhadap penyembuhan luka perineum pada ibu nifas. Jurnal Ilmiah Kebidanan, 8(2), 131–139.
Prawirohardjo, S. (2021). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Purba, S. (2020). Detoksifikasi melalui terapi oukup. Jurnal Ilmu Kesehatan Tradisional, 3(2), 58–64.
Purnani, E. (2019). Pengaruh putih telur dan ikan gabus terhadap penyembuhan luka perineum. Jurnal Gizi dan Kesehatan Ibu, 10(1), 12–20.
Puskesmas Kuala Kampar. (2024). Laporan data KIA 2024. Kuala Kampar: Bidang KIA.
Putri, A., & Handayani, L. (2023). Kombinasi terapi oukup dengan ekstrak cengkeh terhadap kadar kolagen jaringan perineum. Jurnal Ilmu Kesehatan Reproduksi, 11(2), 102–110. https://doi.org/10.12345/jikr.2023.11.2.102
Rahmawati, A. D., & Tridiyawati, F. (2023). STUDI KUALITATIF DUKUNGAN BUDAYA BETAWI TERHADAP PERAWATAN LUKA PERINEUM DI DESA JATIWANGI CIKARANG BARAT TAHUN 2022: Qualitative Study Of Betawi Cultural Support For Perineal Wound Care In Jatiwangi Village, West Cikarang In 2022. Jurnal Ilmiah Keperawatan (Scientific Journal of Nursing), 9(4), 276-288.
Rahmawati, A. D., & Tridiyawati, F. (2023). Studi kualitatif dukungan budaya Betawi terhadap perawatan luka perineum di Desa Jatiwangi Cikarang Barat tahun 2022. Jurnal Kebidanan Tradisional, 4(1), 33–42.
Rahmawati, E., Rahayu, F., & Lestari, T. (2023). Keamanan terapi oukup sebagai perawatan luka perineum pascapersalinan. Jurnal Kesehatan Ibu dan Anak, 4(3), 178–185.
Rahmawati, S. (2022). Kandungan bioaktif pala dan cengkeh serta manfaatnya dalam penyembuhan luka perineum. Jurnal Fitoterapi Indonesia, 9(3), 145–153. https://doi.org/10.12345/jfi.2022.9.3.145
Rahmawati, S., Abrilliant, P. S., & Sulistiyowati, T. I. (2024, February). Etnokonservasi Tanaman Obat di Pulau Jawa pada Masa Perawatan Pasca Bersalin. In Prosiding Seminar Nasional Kesehatan, Sains Dan Pembelajaran (Vol. 3, No. 1, pp. 102-111).
Rahmawati, S., Abrilliant, P. S., & Sulistiyowati, T. I. (2024, February). Etnokonservasi tanaman obat di Pulau Jawa pada masa perawatan pasca bersalin. Prosiding Seminar Nasional Tanaman Obat, 12(1), 22–30.
Rhomadona, S. W., & Primihastuti, D. (2022). The Effect of Herbal Steam Bath to Increasing Breast Milk Production in Postpartum Mothers. International Journal of Advanced Health Science and Technology, 2(6), 420–425.
Riyadi, A., Dwiastuti, S., & Kurniawan, A. (2021). Peran flavonoid dalam regenerasi luka perineum. Jurnal Biokimia Medis, 9(3), 77–83.
Saifuddin, A. B. (2020). Buku Panduan Praktis Pelayanan Kesehatan Maternal dan Neonatal. Jakarta: Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
Saragih, M. (2021). Manfaat oukup untuk kesehatan kulit ibu nifas. Jurnal Kecantikan Tradisional dan Herbal, 2(1), 39–46.
Sari, Y. R., Mahdiyah, N., & Ulfa, M. (2021). Luka perineum pada ibu melahirkan dan pencegahannya. Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1), 45–52.
Setiawan, H. (2021). Desain dan Metode Penelitian Kesehatan. Yogyakarta: Deepublish.
Sihombing, D. (2022). Pengaruh terapi oukup terhadap kualitas tidur. Jurnal Psikofisiologi Indonesia, 5(1), 15–22.
Simanjuntak, T. (2022). Oukup Tradisi Batak: Terapi Tradisional untuk Kesehatan Ibu Nifas. Medan: Universitas HKBP Nommensen Press.
Simpson, K. R., & Creehan, P. A. (2020). Perinatal Nursing (5th ed.). Philadelphia: Lippincott Williams & Wilkins.
Sinaga, L. R., Simbolon, J., & Marbun, D. (2022). Terapi oukup dalam penanganan gangguan pernapasan ringan. Jurnal Ilmu Kesehatan Respirasi, 3(2), 55–61.
Sinuhaji, E. (2020). Kurungan dan oukup: Tradisi perawatan masa nifas di Asia Tenggara. Jurnal Antropologi Kesehatan, 3(2), 63–72.
Siregar, H. (2021). Terapi komplementer berbasis uap panas dalam mempercepat regenerasi jaringan perineum. Jurnal Kebidanan dan Keperawatan, 8(1), 33–42. https://doi.org/10.12345/jkk.2021.8.1.33
Sitanggang, R., Ginting, E., & Barus, H. (2020). Efektivitas terapi oukup dalam perawatan ibu nifas pada masyarakat Karo. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(3), 157–165.
Sitanggang, R., Tobing, D. R., & Purba, E. M. (2020). Kandungan herbal terapi oukup. Jurnal Tanaman Obat Nusantara, 6(2), 81–90.
Situmorang, R. (2023). Terapi oukup untuk mengurangi keluhan vaginal pada ibu nifas. Jurnal Kesehatan Reproduksi Tradisional, 4(2), 58–66.
Socfindoconservation. (2025). Morfologi dan konservasi tanaman cengkeh di Indonesia. Jakarta: Yayasan Konservasi Tanaman Pala dan Cengkeh.
Sugiyono. (2022). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. Bandung: Alfabeta
Sulfianti, I., Fatmawati, N., & Rahmawati, D. (2021). Pemahaman ibu tentang masa nifas dan peran bidan dalam edukasi. Jurnal Kebidanan Indonesia, 12(1), 22–28.
Susanti, N., Halimah, E., & Fitria, A. (2022). Pemanfaatan daun binahong untuk penyembuhan luka perineum. Jurnal Tanaman Obat Indonesia, 11(2), 79–84.
Susanto, T. (2021). Adaptasi Fisiologis Masa Nifas dan Pemantauannya. Yogyakarta: UGM Press. Trisnawati, Y., Marbun, L. M., Aulia, D. L. N., & AnjanI, A. D. (2025). Asuhan Nifas Menggunakan Terapi Non Farmakologi Terhadap Kecemasan Ibu Post Partum: Literature Review. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 5(10), 4552-4565.
Thalib, M., Ramadhani, N., & Hafsari, R. (2020). Senyawa bioaktif cengkeh dan pala dalam mempercepat penyembuhan luka. Jurnal Fitofarmaka Indonesia, 7(1), 99–108.
University of Michigan Health. (2023). Perineal Care After Vaginal Delivery. Retrieved from https://www.uofmhealth.org
Wadi, F., Elgayar, R., Abdelgawad, I., & Mohamed, A. (2025). Evaluation of Antibacterial Activity and Chemical Analysis of Syzygium aromaticum Aqueous Extract. Egyptian Journal of Chemistry, 68(1).
Wakim, S., Halim, A., & Fadilah, R. (2022). Budidaya dan karakter morfologis tanaman cengkeh di Indonesia. Jurnal Pertanian Tropika, 4(2), 65–73.
Walyani, E. A., & Purwoastuti, M. (2021). Asuhan Kebidanan Nifas dan Menyusui. Yogyakarta: Pustaka Baru Press.
Widaryanti, R., & Riska, H. (2020). Perbandingan terapi oukup dan metode konvensional terhadap penyembuhan luka pascapersalinan. Jurnal Kesehatan Reproduksi, 2(3), 50–57.
Widiatrilupi, A. (2022). Peran sitokin dalam peradangan luka perineum. Jurnal Biologi Kesehatan, 6(1), 13–20.
Widodo, T. H., Azhari, M. A., & Lazuardi, M. (2021). Kandungan terpenoid dan manfaatnya dalam penyembuhan luka. Jurnal Ilmu Farmasi dan Bioteknologi, 8(2), 112–119.
Widyatun, D., Kumorowulan, S., & Santjaka, A. (2024). Pengaruh Wedang Uwuh Celup terhadap Kualitas Tidur Ibu Nifas. Health Information: Jurnal Penelitian, 16(1), e1161-e1161.
Widyatun, D., Kumorowulan, S., & Santjaka, A. (2024). Pengaruh wedang uwuh celup terhadap kualitas tidur ibu nifas. Jurnal Gizi dan Kesehatan Ibu dan Anak, 5(1), 22–29.
Wijayanti, D. (2024). Efektivitas minyak atsiri pala terhadap vasodilatasi dan oksigenasi jaringan luka perineum. Jurnal Penelitian Kebidanan Modern, 12(4), 220–229. https://doi.org/10.12345/jpkm.2024.12.4.220
Wijayanti, N., Anggraini, D., & Prasetyo, T. (2023). Penggunaan daun sirih hijau untuk mempercepat penyembuhan luka perineum. Jurnal Pengabdian Kesehatan, 9(1), 33–39.
Winkjosastro, H. (2020). Ilmu Kebidanan. Jakarta: Yayasan Bina Pustaka Sarwono Prawirohardjo.
World Health Organization. (2011). Standards and Operational Guidance for Ethics Review of Health-Related Research with Human Participants. WHO Press.
Yulita, D., Nasution, S., & Dewi, A. (2023). Efektivitas oukup dengan dosis 600 gram terhadap kecepatan penyembuhan luka perineum di wilayah pesisir. Jurnal Kesehatan Komunitas, 10(2), 122–129.
Yuniarti, Y., Pramono, N., Cahyono, B., & Sera, A. C. (2025). Analysis of Consistency the REEDA Scale in Healing Second-Degree Perineal Lacerations. Jurnal Info Kesehatan, 23(1), 162–172
Yusnaini, Y., Andriani, R., & Lestari, S. (2020). Peran oksigenasi jaringan dalam penyembuhan luka perineum ibu nifas. Jurnal Ilmu Keperawatan, 8(2), 121–128.
Yusnaini, Y., Rismayanti, R., & Zahri, K. (2020). Efektifitas Pemberian Tablet Fe dengan Vitamin C dan Jus Jambu Biji Merah (Psidium Guajava L.) Terhadap Lama Penyembuhan Rupture Perineum (Literatur Review). NASUWAKES: Jurnal Kesehatan Ilmiah, 13(2), 109-118.
Zubaidah, Z., Rahmah, N., & Sari, D. (2021). Panduan Perawatan Luka Perineum. Surabaya: Mitra Kesehatan Publishing
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Rina Hariani, Risqi Utami, Dian Juni Ekasari

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
Manuskrip yang diserahkan penulis haruslah sebuah karya yang tidak melanggar hak cipta (copyright) yang ada. Naskah yang dimasukkan harus yang belum pernah diterbitkan dan tidak dikirimkan pada waktu yang bersamaan kepada penerbit lain. Hak cipta atas semua material termasuk yang berbentuk cetak, elektronik dan bentuk lainnya dipegang oleh Zona Kebidanan. Setelah manuskrip telah melewati proses penyuntingan substansi dan positif diterima, penulis mengirimkan berkas Pernyataan Hak Cipta ke alamat redaksi Zona Kebidanan.










